Sukses Itu Mendaki

Hai hai hai...
Sudah cukup lama tidak menyapa teman-teman tersayang semuaaaa.. :)
Jadi kangen,, Asik!!

Langsung saja ya,.

Ada Hal menarik yang ingin saya share sama teman-teman, baru saja saya mendaki di salah satu gunung di Jawa Barat.

Saat itu, siang hari. saya dan teman-teman mulai jalan menuju kawah, Kawah Ratu namanya. Nah sudah ketebak kan gunung apa? ^__^

Lanjut. Di perjalanan saya asiik menikmati perjalanan yang menanjak juga berbatu. Karena di sebelah ada jurang sehingga saya sangat fokus pada jalan yang saya lalui. Di tengah perjalanan, tiba-tiba mata saya nabrak ranting. Eeemmm,, lumayan membuat mata perih. Saya terlalu fokus ke bawah, dan tidak melihat ke atas.

Loh, terus apa hubungannya dengan sukses?

Eeemm.. saya baru menyadari. Ternyata SUKSES dan mendaki itu dua hal yang setipe tapi tak sama.
Saat seseorang mendaki, dia harus fokus pada jalan yang dia lalui untuk dapat Sukses sampai puncak. Dia harus memperhatikan jalan, juga ke adaan sekelilingnya. Dengan kata lain, dia harus nunduk untuk melihat jalan dan melihat ke atas untuk memastikan tidak ada rintangan di depan sana. Jangan sampai seperti yang saya alami, hanya fokus pada jalan, nunduuuukkkk terus sepanjang jalan. Alhasil nambrak.

Ternyata SUKSES itu Mendaki.

Ketika seseorang ingin sukses, maka dia harus perhatikan langkah jalannya menuju sukses. Dia harus menunduk untuk melihat jalan yang ia tempuh, dia juga harus melihat ke atas untuk melihat kondisi lingkungan.
Dalam artian, ketika kita mengejar keSUKSESan kita harus melihat kebawah. Perhatikan jalan yang kita ambil, pastikan jalan itu legal juga halal dan bermanfaat bagi orang lain. Pastikan kita selalu menunduk melihat yang lebih "lemah" untuk memastikan kita selalu bersyukur. Kita juga harus melihat ke atas, perhatikan kondisi lingkungan, pastikan tidak main sikut antar sesama. Dan pastikan kita selalu melihat ke atas untuk memacu mesin semangat kita.

Jangan sampai kita selalu melihat ke bawah yang membuat kita berjalan lambat tanpa semangat dan berisiko nabrak rintangan di depan tanpa persiapan yang membuat kita jatuh bahkan terluka.

Dan jangan pula, hanya melihat ke atas yang membuat kita ingin selalu berlari menuju puncak tanpa melihat ke bawah, sehingga jurang yang dalam selalu siap sedia menampung kita.

Maka dari itu taman ku tersayang *ASiik* pastikan ketika kita menuju puncak (baca: Kesuksesan), kita melihat ke atas dan ke bawah. Mendongak dan Menunduk. Sukses dan Mulia. Berhasil dan Bermanfaat.

Keep spiriiiiiittt...

^___^